Thursday, March 5, 2015

Di Balik MeMe : Di Situ Kadang Saya Merasa Sedih

Jagat dunia maya memang selalu semarak dengan tingkak polah dan kicauan para Netizen. Dari isu politik, sosial, budaya, tokoh negeri, bahkan sampai isu-isu ringan yg dikemas menjadi hal yang bisa menyita perhatian khalayak umum. Salah satunya adalah kreatifitas para Netizen berupa "Meme", yakni tulisan/percakapan dari suatu gambar ataupun
foto seseorang. Definisi secara ilmiah bisa dibaca di wikipedia tentang Meme dan Meme Internet.

Ayah sendiri sebenernya tidak terlalu tertarik menjadi salah satu follower dari isu-isu yang sedang trend di dunia maya. Hanya saja sesekali memang kerap memperhatikan tingkah polah / kicauan para Netizen, sedikitnya ayah bisa update ketika seseorang membicaraka isu-isu tersebut, tidak ketinggalan jaman, begitulah kira-kira :) . Akhr-akhir ini sedang marak meme foto seorang polwan yang mengungkapkan rasa kesedihannya dalam bentuk ribuan kalimat ungkapan kesedihan yang sudah dimodifikasi oleh para Netizen, dan bisa membuat kita tertawa saat membacanya. Ketika awal membaca meme-meme tersebut, ayah memang tidak mengetahui asal-usulnya, hanya bisa tertawa membaca beragam kalimat yang dibuat dengan latar foto seorang polwan. Ada banyak isu kesedihan di sana, ada persoalan pacar, hobi, sampai persoalan yang tidak masuk akalpun dibuat meme-meme yang bisa mengundang gelak tawa kita.

"Di situ kadang saya merasa sedih" begitulah ungkapan seorang polwan, yang sudah diparodikan dengan beragam meme-meme lucu oleh para Netizen. Ayah mulai mengetahui asal usul  meme ini ketika tidak sengaja sedang menonton tayangan talk show The Comment  di stasiun televisi Net., yang mengundang bintang tamunya pencetus kalimat "Di Situ Kadang Saya Merasa Sedih" yaitu Bripka Dewi Sri Mulyani, yang bertugas sehari-hari di Unit Dikyasa Satlantas Polrestabes Bandung.  Ayah sendiri baru mengetahui bahwa ungkapannya yang kini jadi terkenal itu, berawal dari ucapannya yang diambil saat ia tengah shooting sebuah program bertema polisi. Ketika itu Bripka Dewi Sri Mulyani sedang berperan sebagai polisi sahabat anak di Taman Lalu Lintas Bandung. "Wartawannya waktu itu nanya, bagaimana kalau melihat anak yang rewel. Saya improvisasi dengan menjawab, di situ kadang saya merasa sedih," ucapnya. Wanita kelahiran Subang 16 Oktober 1982 ini tak menyangka ucapannya itu akan sangat terkenal seperti sekarang. "Ya, tidak menyangka akan seperti ini," katanya saat diwawancara.

Setelah melihat tayangan talk show tersebut, ayah baru menyadari bahwa sumber meme-meme lucu "Di Situ Kadang Saya Merasa Sedih" sebenarnya ucapan/perasaan serius yang yang dilontarkan oleh Bripka Dewi Sri Mulyani, berbanding terbalik dengan meme-meme yang dibuat, hampir semuanya lucu dan tidak berkesan serius. Ungkapan Bripka Dewi Sri Mulyani tersebut adalah perasaan kebanyakan seorang ibu bekerja yang harus meninggalkan anak-anaknya demi menjalankan tugas yang diemban. Tentu di balik kegagahan seorang Bripka Dewi Sri Mulyani, dia adalah sejatinya seorang ibu yang memempunyai anak-anak yang dia sayangi dan kasihi. Bahkan terlihat Bripka Dewi Sri Mulyani meneteskan air mata ketika didaulat menyanyikan lagu "Di Situ Kadang Saya Merasa Sedih" bersama Nadya Rafika dan peciptanya Eka Gustiwana seorang speech composing yang sudah biasa menciptakan lagu-lagu dengan mengambil materi fenomena/kejadian yang menarik halayak umum, baik di jagat maya ataupun peristiwa-peristiwa terkini di negeri ini.

Ayah berharap semoga kreatifitas para Netizen yang mempopulerkan nama Bripka Dewi Sri Mulyani, bisa membawa manfaat khususnya kepada yang bersangkutan. Dan tentunya pihak instansi terkait di mana Bripka Dewi Sri Mulyani bertugas, bisa memanfaatkan kesempatan ini menjadi hal-hal yag bermanfaat untuk masyarakat dan tentunya menambah citra baik kepolisian. Aamiin

"Ketika ayah berusaha membuat tulisan tapi tidak ada yang baca apalagi berkomentar, di situ kadang ayah merasa sedih. hehehe"










No comments:

Post a Comment

terimakasih sudah meninggalkan komentar, kritik dan saran :)